Inilah penjelasan yang saya janjikan tempo dulu

ketika anda mengatakan sayang kepada saya dengan nyali yang cukup tinggi ketika mengantar saya pulang. Dan di atas motor vixion hitam anda, di depan kosan, lengkap dengan bu kos saya yang memang selalu jaga2, kenapa saya diam, karena jujur pada saat itu saya syok --___-- dan segera meminta anda untuk pulang karna khawatir sudah malam dan ngga enak sama ibu kost. Dari situ saya berpikir dan mungkin anda merasa sikap saya berubah, yaa memang berubah.. tapi pada saat itu saya memang berpikir.. bicara soal sayang.. yaaa saya sendiri tidak tahu, yang jelas saya cukup nyaman dan Anda cukup membantu saya menjadi moodboster. tapi ketika Anda bicara sayang.. dan megarah menuju permintaan untuk memiliki saya ketika itu pula saya terjebak di mesin waktu. maaf lagi-lagi di mesin waktu. bukan soal takut dengan komitmen tapi entahlah saya agak kacau kalau memikirkan itu. kalaupun Anda tahu, sebenarnya perjuangan itu baru dimulai ketika anda mengucap sayang itu. kenapa? karena badai akan banyak menimpa saya pasca itu.. tapi..Anda keburu dengan pemikiran-pemikiran lain dan memilih menyerah untuk melepas saya setelah satu tahun saya sebenarnya menunggu. Sebenarnya saya ingin menjelaskan saat itu juga, tapi keterbatasan waktu dan keterbatasan pertemuan kita. dan saya sangat enggan menjelaskan ini semua by phone!

1. Saudara pecinta kopi pagi dan sepotong roti, Anda tahu kenapa saya sedikit alergi ketika seseorang terutama lawan jenis mengatakan sayang dan berusaha memberikan afeksi berlebih yang akhirnya menjadi rutinitas? karena saya tau rutinitas itu sebenarnya menyakitkan, dia akan sangat menyakitkan ketika Saudara atau saya sudah ketergantungan dan kelak akan sangat menyakitkan ketika itu semua tiada. Simpel, jika Anda bisa merubah mindset saya yang ini dan memberi sedikit pengertian mungkin sebenarnya anda akan masuk ke 'pintu' itu.
2. Saudara kapten futsal yang terhebat, kala itu yang menambah saya berpikir adalah saya sangat sibuk dan tidak kalah sibuknya dengan anda. saya hanya tidak ingin hubungan yang anda harapkan mungkin hanya seperti kepompong yang sudah tidak ada isinya. Anda tahu? saya kala itu sedang laku dengan berbagai kegiatan dan posisi lumayan penting dibarengi dengan wawancara announcer Solo Rad dan pemain pentas Colaboration of Art kala itu.. dan sayapun selalu pulang larut bahkan sulit untuk mencuri jeda kala itu.. dengan jam kerja Anda yang cukup padat mungkin tidak akan pernah ada waktu untuk 'bertemu'. Bukan alasan klasik, tapi saya memang tidak ingin menyakiti Anda dengan kesibukan ini, karna saya tahu anda sudah tersakiti dengan kesibukan Anda sendiri.
3. Saudara penyuka pisang, Demi Fedi Nuril, Esa Sigit, dan Uki peterpan.. saya tidak berniat sedikitpun untuk menyakiti Anda, jujur kala itu saya sedikit terpukul dengan status status Anda yang ditujukan untuk saya. Karena apa? Karena saya harus menghela napas 'lagi' ketika orang yang 'dekat' dengan saya harus menaruh perasaan cemburu dan kesimpulan-kesimpulan yang tidak-tidak dengan Bagus Nugroho. Ya, dia adalah sahabat saya, dan bukan apa-apa karena memang pada intinya kita memang sudah cukup lama berteman dan ditakdirkan untuk menjadi penguat dan sahabat. Saya pertegas sekali lagi, Demi artis-artis favorit saya itu, saya tidak ada hubungan yang lebih dari sekedar hubungan sahabat dengan Bagus Nugroho dan salah besar kalau anda menyimpulkan perubahan sikap saya ini disebabkan oleh kedekatan saya dengan dia kala itu.
4. Saudara pengabdi Ibu, saya tidak mempermasalahkan ketidaksukaan seseorangyang melahirkan saya dengan asal usul Anda yang memang semua orang tahu bagaimana citra sepetak wilayah itu, saya memberi tahu Anda karna saya hanya ingin anda tidak kaget dan mempunyai ancang-ancang jika sewaktu-waktu hal itu terbahas dengan tidak sengaja. karena saya tahu anda berasal dari keluarga baik-baik walau kenyataannya memang bagian dari wilayah itu.
5. Saudara pecinta drama korea dan film india, saya memang sedikit terganggu dengan penampilan anda yang super rapi 3x lipat dari saya, karena saya takut Anda dikira homo, hehe (yang ini bcanda). tapi memang sekarang coba bayangkan ketika jalan, saya yang serba cuek dengan penampilan bersanding dengan Anda yang super rapi dan ganteng, nampaknya itu pemandangan yang kurang enak dilihat ketika saya hanya tertolong dengan wajah manis saya. Mungkin benar anda ingin berpenampilan yang terbaik dan paling baik di depan saya.. tapi menurut saya yang terbaik adalah berani tampil sederhana di depan wanitanya (tapi bukan kaya gembel lo ya)
6. Saudara pecinta Chelsea, saya sangat berterimakasih ketika anda jujur sudah menuggu saya selama kurang lebih 6 tahun yang saya juga sebenarnya sudah tahu hal itu dari enam tahun yang lalu.. Tetapi, kejujuran anda sedikit mengecewakan ketika saya tahu anda meningglkan seseorang secara sepihak hanya untuk mengejar cinta lam anda, ingatlah saya juga seorang wanita dan saya tidak bisa melihat seseorang tersakiti apalagi itu karna saya.
7. Saudara yangsangat merindukan pulau Bali, saya hanya ingin anda tahu pint-pont itu sebelum anda memutuskan untuk benar-benar masuk dan menjadi bagian terpenting dalam hidup saya, saya hanya ingin menyampaikna penjelasan-penjelasan ini kalau memang ini semua mewakili simpulan anda tentang perubahan sikap saya dan berharap bisa menjadi pertimbangan dan evaluasi untuk kita putuskan seperti apa sebaiknya.

Tapi Saudara, itupun sudah berlalu.. semua yang saya tuliskan di atas mewakili semuanya kala itu.. kala itu.. kurang lebih setahun silam.. dan saya terjebak di tengah kesibukan yang terus memalingkanku.. mungkin tepatnya menyelamatkanku dari ketergantungan.. sebenarnya penjelasan ini adalah hutang yang saya janjikan kepada anda.. sampai kita bertemu, tapi nyatanya kita tidak pernah bertemu lagi setelah 14 febuari itu.. dan anda sudah keburu menuai perasaan takut dengan simpulan-simpulan yang hanya anda sendiri yang tahu. Maaf ketika semua ini tidak tersampaikan.. sekiranya ini tidak pernah terbaca oleh Saudara tak masalah, karna saya sudah menuliskannya dan memang sudah saya urungkan niat saya untuk menyampaikannya, tentunya dengan sepengetahuan saudara karena pada dasarnya ini adalah janji, dan saya tidak ingin bermain-main dengan janji.. Niat itu saya urungkan, bahkan saya pun belum sempat menjawab dan membalas kalimat-kalimat anda ungkapkan setahun yang lalu.. tidak lain karna saya tahu anda masih menyimpan bibit sejuta perasaan itu dan sekarang anda sudah kembali dengan wanita saudara.. :) Aku menghormatimu sebagaimana aku menghormati pertunanganmu :))

Hari ini sekedar melepaas 'sesuatu' yang ngga mau lepas lepas. Niat pertama mau ngelepas di kota kembang, tapi aku pending dulu karena si inug dkk ngajakin ke karimun jawa, ngga mungkin kalo mau dua duanya, budget ngga ada, dan belum nanti tanggungan tanggungan selanjutnya..yaa pokoknya semester ini harus berlibur,, entah kemana.. refresh semuanya!!! masalah lain dipikir entar abis liburan.
dan badnewsnya adalah cuaca akhir-akhir ini unyuu banget,, dari mulai curah hujan yang tinggi, ombak meninggi, dan hal-hal lain yang sangat amat memungkinkan kita untuk berpikir berkali kali lagi buat tetep lanjut going going ke karimun jawa. Dan setelah diskusi singkat lewat sms akhirnya refresh to karimunjawa pun DIBATALKAN --______-- eh salah kata inug dipending, insyaallah ada waktu lain, tapi tapi tapi saya sendiri kurang yakin :3
well. akupun memikirkan kotanya Bang Ariel lagi, tapi berpikir banyak hal lagi... *hassh kakean mikir* duit semakin kesini semakin habis.. ngga ada gitu ya liburan bebas duit selain liburan ke rumah nenek?? errrrrrr.......

jam 8.15 am. tulit tulit "Rassoca Artharisa is calling" kubaca tulisan itu sambil kriyip-kriyiipp.. setengah sadar setengah engga.. 'ohh meeen smalem ngetwit hari ini aku ada janji jalan sama raaraaa......................... :O aku reject telfonnya dan segera membalas smsnyaa... "aku berangkat sekarang yaa" begitu sms terakhir dia bilang, artinya dia mau njemput ke rumah beberapa puluh menit lagi, dan aku hanya membiarkan ngantuk menang dan mengembalikanku ke dunia ketidaksadaran. Alhasil pas Rara datengpun aku sangat amat belum siap buat di ajak jalaaannn --__-- langsung menyaut baju yang digantung kemaren (hahaa ketauan)... jilbapan pupuran.. dan taraaaaaaaaaaaa berangkaaaaaaaaaaat, tapi tapi aslinya ngga secepet itu jugaaa :/

1st
ngambil yukitri @ Acer Service Center, singkat, males ngomong banyak, karena banyak hal yang ngga bisa aku ungkapin kalo uda ketemu yukitri.. hahaaa MPE deh yang jalaaan...

2nd
ke kos, dan bodongnya aku lupa bawa kunci kos soalnya itu kunci uda kaya romeo juliet sama kunci motor ngga mau dipisahin, dan kebetulan ini tadi dijemput raaraa jadi ya pak motornya rara. Pinjem Bu Kos!!! Akhirnya Bu Kos pun sedikit terepotkan nyari kunci karna beliau tidak hapal nomor-nomor kunci serep yang begitu banyaknya.. ketemu! langsung masuk, naroh yukitri, ngambil duit dan pergi lagi, hahahaha.. tadinya mau ngajakin ratu galau satunya si nyonya Ratna, tapi dia lagi sibuk anuan jamunya demi seonggok pulsa.. yaweslah jalan berdua..

3rd
ke Tom Cat, manjain mata sekalian nyari kado buat pacarnya raaraaakk... uda muteeerr dan.. ngga ada yg memikat. hahahaaa cabut!

4th
Solo Grand Mall, demi apaaaa aku uda lupa kapan terakhir ke sana... semenjak kuliah di Solo, suer deh yakin.. jarang banget eike menjamah jamah mol mol gituuu.. uda ngrasa tua kali ya,, haha dan hasilnya masuk itu mall banyak banget yang berubah. .. dan jadi bahan ejekan si Rara karna jatohnya aku jadi 'village' alias ndeso, buahahahahaha.. "Sorry Ra, gu anak panteei bukan anak mol" hahaha nyeletuk sambil kibas kibas rambut.. eh kibas jilbap ding...
lanjut keliling keliling toko .. hampir aja kesambet setan diskoooon, tapi ngga jadii.. lagi suka ngelirik wadges,hrrrrrr lg keluar anuan cewenya.. dan setelah sedikit gempor, kta putuskan untuk makaaaaan.. dan tau ngga makan apaaa??? MOEN MOEN STEAK ohh meeeeeen ini bener-bener ngulang masa SMA baangeet --___-- kayanya terakhir kali aku menikmati jalan jalan tanpa beban di mall itu yaa waktu SMA..nice banget lah pokoknya sambil crita unyu unyuyyu sam Rara, biasa kalo pas lg muncul anuan cewenya kita ngomongin mantan, gebetan, atau bahkan mantan gebetan, haha selingkuhan juga ngga lupaa *eh.
Beranjak solat dhuhur, ke atas ngelewatin Grand 21, bukan tertarik sama pajangan film tapi malah selebaran info yang dipajang di depan pintu 21 "LOWONGAN WAITRESS 21 BLA BLA BLA......." lumayaan nih.. secara emang ini lagi nyari nyri kerjaan tambahan jugak,, yang punya info partime makanya bagi-bagi yaaa eh solaaat solaat.. dan ke mushola.
Sebalik dari mushola kita lewat 21 lagi, kali in ini ngga ngeliatin lowongan kok. Ngga ada niat buat nonton awalnya, tapi karna kita memang mahasiswa pengngguran pas libur semesteran.. akhirnya kita putuskan buat nonton, dan film Mission Imposible nya Om Tom Cruise yang kita pilih.. jam 3 di jadwal, dan jam di tangan masih jam2. akhirnya nyari kado-kado lagi (kita keren kan hobi nyari kado) kali ini bukan buat pacarnya Rara, karena dia uda nyerah nyari ngga ada yang cocok. Ini gantian buat pacarku.. PERCAYA??? HA?? *ngga nyante*
nemu mug mungil lucuuu yang harganya juga klucu bangeeet --___-- tapi ngga papa, buat pacarku yang juga lucuu.. akupun membelinya lengkap dengan warna kesukaanku warna ungu. bungkus mbaaa......

lanjut beli roti boy, masukin tas daaaan masuk ke studio1............. tararaaaaaaaaa... merasa asing dengan bioskoop.. berusaha me-recall kapan terakhir kali aku ke sini, tapi tetep aja ngga inget inget.. zzzzzzzzzzzzz
yang belom nonton buruan nonton deh.. pilmnya kereeeeeeeenn.. ini bukan soal om Tom Cruise itu temennya bapakku, tapi emang filmnya kereeenn,,, seriusan!!!!!!!!

perjalanan pulangpun menyenangkan, lewat sawah hijau berhias langit yang indah "Look at the sky!! It's so beutifuuuuuuul!!!!" indah laah pokonya .. cuma refrehing singkat yang ngga disengaja..... besok besok lagi boleeh deh yaa... balik jadi anak nudaaa.. hahahaha

Hakim Waktu

abis baca salah satu bukunya 'dee' dan aku menemukan sepotong kalimat yang sekali lagi menamparku. Setelah keningnya 'fitrop' yang berhasil membuatku tersedak-sedak dengan kata ilfeel dan benchmark. Lagi lagi soal misteri di dunia yang sampai sekarang aku tak paham, salah, tak berniat memahaminya. Sepakat dengan 'fitrop' yang bilang bahwa true love itu hanya sekali.. selebihnya selalu terserang penyakit ilfeel yang berkepanjangan. Aku lega karena menemukan orang lain yang mengalami hal ini, sebelumnya aku pikir, hanya aku, aku pikir aku yang jahat, aku pikir aku ini abnormal, belum lagi protes kanan kiriku. bodoh, kalian tidak tahu.
"Ada kekosongan yang tak bisa kujelaskan. Aku berfungsi, tapi sebagian diriku seperti bermutasi menjadi zombie." ~Menunggu layang-layang~
kurang lebih seperti itu, ada sebagian diriku yang menolak sesuatu, yang memaksaku memakai topeng bernama senyum, tawa, dan kuat. sesekali topeng itu lepas dan tumpah ruah semuanya ke dalam ruang yang gelap, aku menangisi kesakaukanku. Berkali-kali aku menulis kesadaranku bahwa aku bukan power ranger, ya.. itu bukan sekedar kode, tapi itu kata kata penenang yang terungkap dari lubuk hatiku. Aku wanita biasa, yang kata sebagian orang kuat, padahal kuat hanyalah senjata bagi mereka yang mudah rapuh. Aku wanita biasa yang kata orang terlalu pandai menyembunyikan sesuatu, padahal itu hanya tameng menutupi bodohnya aku tak pernah berani mengungkapkan sesuatu, demi perasaan, demi abdiku, demi janji yang masih ku junjung tinggi kala itu. Hanya engkau obatku. Tiada yang lain setelah Tuhanku. Bagaimana bisa aku menerobos gelap sendirian, jika sebelumnya engkau selalu menemaniku?? dan sekarang kenyataannya aku bisa. Bagaimana bisa aku mengingat jadwalku makan sementara waktu menuntutku melakukan hal-hal yang membuatku lupa akan hal itu.. dan kau yang mengingatkanku, tapi sekarang nyatanya aku bisa, tepatnya sedang berusaha untuk bisa. Bagaimana bisa aku menyembunyikan ribuan butir paku yang selalu menancap di kepalaku, bahkan aku tak memberi tahumu pun kau sudah tau. tapi sekarang?? nyatanya aku.. tak mampu.. paku paku itu menancap tanpa rela aku cabut, ada yang berusaha mencabutnya tapi aku tak bisa berbagi semua itu selain kamu! kamu yang ku tunggu, kamu yang kucari, entah ini bisikan setan atau memang tanda alam, aku merindukanmu, sungguh aku merindukanmu, bagaimana bisa melakukan semua ini sendirian, jika sebelumnya tak pernah kulalui tanpamu?. Terimakasih telah membuatku menjadi orang yang paling kuat di dunia, orang yang paling berani di dunia, orang yang paling tulus di dunia, versi Tuhan dan aku. Walau sedikit kusesali semua itu kuraih dengan jalan kau 'meninggalkanku'.
aku tahu kita masih berkomitmen dengan janji itu, janji konyol yang aku tak tahu sampai kapan itu berlaku, tapi kau bilang untuk selamanya, ya selamanya.. aku pun terheran heran, bagaimana bisa aku menahan semua itu tanpa misteri yang selama ini kuhindari. Keadaan sudah berubah, meski raga dan jiwamu masih sama, tapi tetaplah waktu yang menjadi hakimnya. Beda. Titik. Kamu sudah berbeda. Semuanya berbeda. Begitu pula aku. Aku sudah berbeda. Hanya meninggalkan perasaan yang masih sama. Dan.. Aku ingin membuangnya!

antara hujan, pundak dan beban itu

belum usai. semua seolah berlomba lomba menegurku, menamparku, atau hanya sekedar berusaha meluruskan keberpalinganku. entah ini yang disebut waktu yang tepat, atau waktu yang sengaja membunuhku. aku tak tahu, setan itu lebih mendominasiku. tak semudah itu... persetan dengan kedewasaan atau usia yang beberapa hari lalu telah genap seperlima abad.. aku tak sekuat itu..
udara pagi seolah berubah menjadi belerang yang siap menyengatku ketika mata sembab ini terbuka untuk menyambut hari yang mereka bilang indah, bukan aku. aku tidak butuh raut muka, bahkan empati itu hanya membuatku semakin 'mati'
akulah pemilik senyum ajaib itu.. pemilik tawa ajaib itu.. aku sendiri tidak pernah tau, bagaimana aku bisa melakukan semua itu? sederhana, beribu perih dan peluh seolah lenyap di balik semua itu. aku kuat karna aku telah menguatkan yang lain.....
kau tau hujan itu? mungkin dia yang menyerap air mataku.. kemudian menjatuhkannya dan membagikannya kepada orang orang yang merindukan sesuatu..
tolong jangan cari kelemahanku,,.. .. .. .. ..  aku.. .. .. .. .. tidak ada yang lain selain diriku, aku masih utuh dengan bekal kekuatanku.. pundak? kalian punya itu bukan? sedang aku? aku sendiri tak pernah bertemu dengan pundak itu..
pikulan ini tidak ringan untukku.. jika kau ijinkan.. pinjamkan pundak itu.. setidaknya aku tau cara bagaimana melepas beban-beban ini dari raga dan jiwaku..